Pembunuhan : Suami bunuh istri di Pasuruan

Pasuruan,  - Warga Dusun/Desa Raci digegerkan penemuan mayat wanita di sungai desa setempat, Minggu (24/4/2011) sekira pukul 09.30 WIB.

Kali pertama yang menemukan adalah Naim (25) warga setempat saat hendak ke sawah.

“Dalam perjalanan saya melihat kaki manusia mengambang di sungai, saya langsung memberitahukan pada teman yang kemudian diteruskan ke Polres Pasuruan,” terang saksi.

Diduga mayat wanita dengan ciri-ciri mengenakan kaos warna merah dan memakai celana jins warna abu-abu adalah korban pembunuhan.

Hingga berita ini diturunkan, petugas kepolisian masih belum terlihat di TKP (Tempat Kejadian Perkara), hanya warga yang berkerumun di lokasi kejadian.

Update berita kedua :

Pasuruan, - Identitas mayat perempuan di sungai Dusun/Desa Raci, terungkap.

Korban diketahui bernama Khasanah (26) warga Dusun Krajan, Desa Kedungbanteng, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan.

“Dari hasil identifikasi di RSUD Saiful Anwar, Malang, kita berhasil mengungkap identitas korban. Wanita itu bernama Khasanah, warga Dusun Krajan,” jelas Kapolsek Bangil Kompol Hadi Suryo P, saat dihubungi zonaberita.com, Senin (25/4/2011).

Identitas korban, lanjutnya,  diperkuat berdasarkan keterangan Kepala Desa (Kades) Kedungpantai. “Kades Kedungpantai, Mashur, yang mengatakan bahwa korban adalah salah satu warganya,” pungkas Kompol Hadi Suryo P.

Diberitakan sebelumnya, Minggu (24/4/2011) sekira pukul 09.30 WIB, warga Dusun/Desa Raci digegerkan penemuan mayat wanita di sungai desa setempat. Kali pertama yang menemukan adalah Naim (25) warga setempat saat hendak ke sawah. 

Saat ditemukan korban mengenakan kaos warna merah, celana jeans warna abu-abu, tinggi badan sekitar 160 cm, berat badan 45 kg dan rambut panjang lurus.

Update berita ketiga

Pasuruan,  - Mayat perempuan di Sungai Dusun/Desa Raci Khasanah (26) warga Dusun Krajan, Desa Kedungbanteng, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, diduga dibunuh Paidi (28) yang tak lain adalah suaminya sendiri.

Menurut Kepala Desa (Kades) Kedungpantai, Mashur, sebelumnya, keduanya kerap bertengkar. “Kesehariannya, pasangan suami istri itu tinggal di Kedungpantai. Mereka kerap kali bertengkar, entah apa yang diributkan,” jelas Mashur, Senin (25/4/2011).

Terpisah, Kapolsek Bangil Kompol Hadi Suryo P, mengatakan Paidi, warga Desa Pekoren, Kecamatan Rembang, sudah diamankan di rumahnya tanpa perlawanan. “Dia kita amankan tadi malam di rumahnya, saat ini Paidi sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Pasuruan,” jelas Kompol Hadi.

Jasad korban sebelumnya di RSUD Raci Bangil, namun untuk kepentingan penyelidikan, mayat tersebut dikirim ke RSUD Saiful Anwar Malang.

Jasad Khasanah telah diambil keluarga dengan didampingi Kedes Kedungpantai dan kepolisian setempat, pagi tadi korban telah dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.

Posted in: Berita